Keistimewaan Bulan Dzulqaidah

Penanggalan Hijriyah atau Penanggalan yang didasari dari kala revolusi bulan, terdiri atas dua belas bulan dengan banyaknya hari dalam setahun adalah 354 hari atau 355 hari.
Kedua belas bulan tersebut yaitu : 
1. Muharram
2. Shafar
3. Rabi'ul Awal
4. Rabi'ul Akhir
5. Jumadil Awal
6. Jumadil Akhir
7. Rajab
8. Sya'ban
9. Ramadhan
10. Syawal
11. Dzulqaidah
12. Dzulhijjah

Menurut riwayat Imam Ahmad, dalam Haji Wada, Rasulullah SAW berkhutbah sebagai berikut :
"Ingatlah, sesungguhnya zaman telah berputar seperti keadaannya sejak hari Allah SWT menciptakan langit dan bumi. Satu tahun terdiri atas dua belas bulan, empat bulan diantaranya adalah bulan-bulan haram (suci); tiga diantaranya berturut-turut yaitu Dzulqaidah, Dzulhijjah, dan Muharram, dan yang lainnya adalah Rajab, yang terletak diantara Jumadil Akhir dan Sya'ban."

Dalam Al Quran Surat At Taubah : 36, 
Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.

Referensi: https://tafsirweb.com/3052-quran-surat-at-taubah-ayat-36.html

Pada bulan haram, Umat Islam dilarang untuk berbuat zholim. Peperangan dihentikan pada bulan haram ini. Pada bulan haram umat Islam diperintahkan menjaga lidah, tangan dan kaki dari semua potensi kemaksiatan dan menggantinya dengan amal shaleh dengan berharap ridha Allah dan kasih sayang yang berlipat ganda dari-Nya. 

Per hari ini, yaitu 11 Juni 2021, bertepatan dengan 1 Dzulqaidah 1442 H, marilah kita menjaga mata, lidah, tangan dan kaki kita dari segala kemaksiatan dan kezaliman dan perbanyak amal sholeh. Semoga kita dirahmati Allah SWT dan dijauhkan dari siksa yang pedih.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama